5 Hal yang Harus Diketahui Sebelum Memilih KPR

Menggunakan fasilitas Kredit Pemilikan Rumah (KPR) merupakan pilihan favorit untuk mempermudah Anda memiliki rumah idaman. Jangan Asal memilih! Ada beberapa hal penting yang harus menjadi bahan pertimbangan agar KPR tidak menjadi beban seumur hidup Anda nantinya.

Besaran plafon kredit

Pastikan besaran dana yang Anda butuhkan untuk memiliki rumah idaman tersebut. Dengan demikian, Anda bisa mencari bank yang memang dapat memenuhi kebutuhan tersebut.
Besar kecil suatu bank memengaruhi plafon kredit yang akan diberikan. Sehingga, jika dana yang Anda butuhkan tidak terlalu besar, mengajukan kredit ke bank kecil juga tidak menjadi masalah.

Perhitungan suku bunga

Jangan serta-merta tergoda dengan bank yang memberikan suku bunga rendah. Lebih baik mencari tahu terlebih dahulu mengenai hitungan penerapan suku bunga tersebut.
Cek table simulasi cicilan bank tersebut agar Anda tahu besaran cicilan bulanannya dan sistem suku bunga yang digunakan. Ada suku bunga tetap (fix) atau mengambang (floating).
Sistem fix adalah suku bunga yang dipatok pada tingkat tertentu selama masa kredit. Sedangkan floating merupakan suku bunga yang didasarkan pada pasar uang domestik maupun internasional.

Masa pinjaman KPR

Mayoritas bank menawarkan masa pinjaman atau tenor KPR mulai dari 5, 10, 15 bahkan 20 tahun. semakin panjang tenor, akan semakin kecil nominal cicilan yang harus Anda bayar setiap bulannya. Hal tersebut bisa membantu Anda mengelola keuangan per bulannya.

Biaya pinalti pelunasan

Jangan lupa untuk menanyakan mengenai pinalti pelunasan. Tidak ada yang akan menyangka terhadap rezeki Anda di kemudian hari, karena tidak menutup kemungkinan, Anda dapat melunasinya dalam beberapa waktu ke depan.
Beberapa bank tidak mengizinkan adanya pelunasan sebelum tenor selesai. Ada pula yang mengenakan biaya pinalti dengan besaran yang berbeda-beda.

Biaya administrasi KPR

Hal lain yang sering terlupakan adalah biaya administrasi ketika mengajukan KPR. Sehingga, saat diharuskan membayar biaya administrasi, Anda bisa saja dibuat kaget.
Administrasi KPR biasanya meliputi biaya provisi, administrasi bank, biaya notaris/PPAT, ongkos pengecekan sertifikat, asuransi dan beberapa lainnya. Informasi biaya administrasi ini akan memudahkan Anda memanage pembayaran uang muka rumah nantinya.
Sumber  : rumah123.com
https://www.aturduit.com/articles/5-hal-yang-harus-diketahui-sebelum-memilih-kpr/